Nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila

Assalamualaikum Sobat rumusQ! pada kesempatan kali ini kita akan membahas materi pembelajaran PKN mengenai Nilai-nilai yang tekandung dalam pancasila

Pancasila Sebagai Dasar Negara

Pancasila sebagai dasar negara tercantum dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 alinea ke-4. Sila – sila pancasila yang tercantum dalam pembukaan UUD 1945 sebagai berikut:

1. Ketuhanan Yang Maha Esa
2. Kemanusiaan yang adil dan beradab
3. Persatuan Indonesia
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

Pancasila merupakan pandangan hidup bangsa Indonesia. Dengan berpedoman pada pandangan hidup ini, bangsa Indonesia dapat mewujudkan cita-citanya. Tahukah kamu apa cita-cita bangsa Indonesia? Cita-cita bangsa ini adalah mewujudkan keadilan dan kemakmuran bagi seluruh rakyat Indonesia. Agar kamu lebih memahami tentang pancasila sebagai dasar negara, amatilah gambar Garuda pancasila berikut.

Setiap bagian dari lambang garuda pancasila mengandung makna sebagai berikut.

1. Burung garuda adalah burung yang mencerminkan keperkasaan, kekuatan, dan ketajaman.
2. Banyak bulu pada masing-masing sayap terdiri atas 17 helai, melambangkan tanggal 17.
3. Banyak bulu pada ekor adalah 8 helai, melambangkan bulan ke-8 atau bulan Agustus.
4. Banyak bulu pada pangkal ekor (belakang perisai) adalah 19 helai, sedangkan banyak bulu leher adalah 45. Jumlah bulu tersebut melambangkan tahun 1945.

Jika jumlah bulu pada lambang burung garuda dirangkai, akan terbentuk tanggal 17 Agustus 1945. Tanggal tersebut merupakan hari proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia. Tahukah kamu makna gambar-gambar yang tertera pada perisai burung garuda? Gambar tersebut merupakan simbol setiap sila dalam pancasila. Kelima sila tersebut merupakan dasar negara dan sumber hukum dasar yang mengatur Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Setiap sila memiliki simbol dan makna seperti pada gambar diatas sebagai berikut:

1. Sila pertama disimbolkan dengan bintang. Simbol bintang mencerminkan bahwa setiap manusia memiliki agama. Setiap manusia diberikan kebebasan untuk memeluk sebuah keyakinan atau agama.
2. Sila kedua disimbolkan dengan rantai. Ada rantai bulat dan rantai persegi. Rantai bulat mencerminkan perempuan, sedangkan rantai persegi mencerminkan laki-laki. Lambang tersebut mencerminkan bahwa laki-laki dan perempuan dapat bekerja sama sehingga kuat seperti rantai.
3. Sila ketiga disimbolkan dengan pohon beringin. Pohon beringin merupakan pohon yang besar dan teduh. Pohon beringin mencerminkan negara indonesia  yang berhasil menyatukan keberagaman yang ada.
4. Sila keempat disimbolkan dengan kepala banteng.  Banteng hewan yang suka berkumpul. Kebiasaan banteng mencerminkan bangsa Indonesia yang suka berkumpul dalam menentukan sebuah keputusan, dalam menentukan sebuah keputusan, hendaknya menggunakan musyawarah mufakat.
5. Sila kelima disimbolkan dengan padi dan kapas. Padi adalah makanan pokok bangsa indonesia. Kapas adalah bahan baku pakaian. Padi dan kapas mencerminkan kebutuhan dasar manusia untuk mencapai kemakmuran. Setiap manusia harus bersikap adil dan bijaksana terhadap sesama agar kemakmuran dapat merata.

Nilai-Nilai yang terkandung dalam pancasila

Nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila tercantum dalam ketetapan MPR No.II/MPR/1978. Berikut adalah penjelasan beberapa nilai yang terkandung dalam setiap sila beserta contoh penerapan dalam kehidupan sehari-hari.

1. Ketuhanan Yang Maha Esa

Nilai – nilai yang terkandung dalam sila Ketuhanan Yang Maha Esa adalah sebagai berikut:

1. Bangsa Indonesia menyatakan kepercayaan dan ketakwaannya terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
   Contoh dalam kehidupan sehari – hari: Adanya keterangan agama pada KTP. Hal ini menunjukkan bahwa agama dan kepercayaan adalah bagian dari identitas diri warga negara Indonesia.
2. Percaya dan bertakwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa sesuai dengan kepercayaan masing-masing.
   Contoh dalam kehidupan sehari – hari : Menjalankan ibadah sesuai dengan kepercayaan dan agama masing – masing.
3. Menerapkan sikap saling menghormati dan bekerja sama antarpemeluk agama agar tercipta kerukunan hidup antarumat beragama.
   Contoh dalam kehidupan sehari – hari: Antarumat beragama bekerja sama dalam pembangunan sebuah rumah ibadah.
4. Membina kerukunan hidup antarumat beragama. Contoh dalam kehidupan sehari – hari ketika umat kristiani menjalankan natal, pemeluk agama lain ikut membantu seperti menjaga keamanan di sekitar gereja.
5. Tidak memaksakan suatu agama atau kepercayaan kepada orang lain. Setiap individu diberi kebebasan untuk memeluk agama atau kepercayaan masing – masing.

2. Kemanusiaan yang adil dan beradab

Nilai – nilai yang terkandung dalam sila kedua pancasila adalah:

1. Mengakui persamaan derajat, hak, dan kewajiban setiap manusia tanpa membeda-bedakan suku, keturunan, agama, kepercayaan, jenis kelamin, kedudukan sosial, dan warna kulit. Contoh dalam kehidupan sehari – hari: Setiap orang memiliki peluang yang sama untuk menjadi PNS tanpa memandang suku, agama, dan ras.
2. Mengembangkan sikap tenggang rasa dan berbaur dengan orang lain. Contoh dalam kehidupan sehari-hari : Selalu menyapa tetangga dan tidak gaduh saat malam hari.
3. Mengembangkan sikap tidak semena-mena terhadap orang lain. Sebagai contoh dalam kehidupan sehari-hari: Kita tidak boleh menghina orang yang kurang mampu
4. Gemar melakukan kegiatan kemanusiaan. Sebagai contoh dalam kehidupan sehari-hari : Melakukan kegiatan atau acara-acara bakti sosial ataupun memberikan bantuan kepada panti asuhan sebagai bentuk kepedulian pada sesama.

3. Persatuan Indonesia

Nilai – nilai yang terkandung dalam sila ketiga pancasila adalah sebagai berikut:

• Mampu menempatkan persatuan, kesatuan, serta kepentingan dan keselamatan bangsa dan negara sebagai kepentingan bersama. Berikut contoh dalam kehidupan sehari-hari : Seseorang yg kembali ke Indonesia setelah belajar di luar negeri, ia kembali ke Indonesia untuk memanfaatkan ilmu-ilmunya untuk memajukan bangsa.
• Rela berkorban untuk kepentingan negara dan bangsa apabila diperlukan. Contoh penerapan dalam kehidupan sehari-hari : Anggota TNI yang berjuang mempertahankan keutuhan negara dari berbagai ancaman.
• Mengembangkan rasa cinta tanah air dan bangsa. Contoh penerapan dalam kehidupan sehari – hari : Menggunakan produk dalam negeri atau belajar kesenian daerah
• Mengembangkan rasa bangga berkebangsaan dan bertanah air Indonesia. Contoh penerapan dalam kehidupan sehari – hari : Kita harus menjaga kelestarian alam Indonesia seperti membuang sampah di tempatnya, dsb.

4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan

Nilai – nilai yang terkandung dalam sila keempat dalam pancasila adalah sebagai berikut:

1. Setiap warga negara mempunyai kedudukan, hak, dan kewajiban yang sama. Contoh penerapan dalam kehidupan sehari-hari : Semua orang memiliki hak yang sama untuk mendapatkan pendidikan serta pekerjaan tanpa memandang suku maupun agama.
2. Tidak boleh memaksakan kehendak kepada orang lain. Sebagai contoh penerapan dalam kehidupan sehari – hari : Kita tidak boleh marah atau bertengkar dengan teman yang berbeda pendapat dengan kita.
3. Mengutamakan musyawarah dalam pengambilan keputusan untuk kepentingan bersama. Contoh dalam penerapan kehidupan sehari-hari adalah musyawarah dalam pengambilan keputusan ketika sidang istimewa MPR RI.
4. Musyawarah untuk mencapai mufakat diliputi oleh semangat kekeluargaan. Contoh penerapan dalam kehidupan sehari-hari adalah setiap anggota akan menganggap anggota lain sebagai keluarga sendiri sehingga dapat mencegah perpecahan.

5. Keadilan sosal bagi seluruh rakyat Indonesia

Nilai – nilai yang terkandung dalam sila kelima dalam pancasila adalah sebagai berikut:

1. Mengembangkan sikap luhur yang mencerminkan suasana kekeluargaan serta gotong royong. Sebagai contoh penerapan dalam kehidupan sehari-hari adalah saling menghargai antarsesama dapat menciptakan persatuan dan kesatuan bangsa.
2. Suka memberi pertolongan kepada orang lain agar dapat mandiri. Sebagai contoh penerapan dalam kehidupan sehari – hari adalah membantu teman dengan mengajari materi pelajaran yang belum dimengerti.
3. Tidak menggunakan hak milik untuk hal – hal yang bersifat pemborosan. Sebagai contoh penerapan dalam kehidupan sehari – hari adalah sebaiknya kita menyisihkan uang saku pemberian orang tua untuk ditabung.

Menghargai hasil karya orang lain yang bermanfaat bagi kemajuan dan kesejahteraan bersama. Contoh dalam kehidupan sehari – hari adalah dengan membeli album lagu yang asli untuk menghargai pemusik, bukan mengunduh di internet.

Bagaimana sobat rumusQ sudah paham kan tentang nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila? Kalau sudah kita latihan soal yuk! Kalian dapat mendownload gratis latihan soal pada link dibawah ini dan jangan lupa untuk share materi ini ke teman-teman kalian yaa!